Salah satu halangan seseorang dalam membayar hutang adalah menjadi seretnya rezeki. Telah banyak hutang, pekerjaan tak lancar dan untuk makan saja kurang. Lalu gimana amalan agar cepat melunasi hutang?
Ada salah satu amalan lunas hutang yang secara khusus bisa diamalkan sehingga hutang bisa langsung terlunasi. Entah bagaimana caranya, darimana asalnya tapi Allah SWT akan memberikan pertolongannya. Dengan campur tangan Allah, hutang yang selama ini menjerat Sobat akan bisa dilunasi sesegera mungkin.
Sebelum Saya berikan amalannya, Anda perlu pahami hal-hal yang akan Saya sampaikan berikut.
Terima situasiAnda
Banyak orang yang mau langsung terbebas dari hutangnya. Termasuk juga Sobat bukan? Sayangnya, harapan itu malahan bisa menjadi boomerang seandainya Sobat belum bisa menerima kondisi Anda sepenuhnya dengan hutang yang Anda tanggung.
Dikala Sobat amat berkeinginan, maka nafsulah yang muncul di dalam diri. Ketika nafsu yang bergejolak, pasti ada energi negatif yang menyelimuti sehingga diri Anda belum bening. Untuk itu, terima saja keadaan Sobat saat ini walaupun memang masih ada tanggungan hutang. Sering-seringlah untuk mengikhlaskan keadaan Anda sehingga tidak ada rasa beban di hati.
Anda bisa mengucapkan, “Ya Allah, meski Saya punya hutang (dapat disebutkan jumlah hutangnya), Kami tetap menerima dan mencintai diri Kami sendiri.” Sobat bisa katakan berulangkali dengan sepenuh hati. Ucapkan sambil Sobat elus dada Anda.
Ketika Sobat ucapkan, pastikan ada perubahan lebih bagus dari dalam diri Anda. Sobat merasa lebih ringan, beban terkurangi, dan terasa nyaman di hati. Selama belum ada rasa nyaman, ucapkanlah berkali-kali sambil elus-elus dada Anda. Usahakan saat melaksanakannya, Anda dalam situasi rileks dan santai. Sobat dapat sambil duduk atau terbaring.
Perbaiki ibadah Anda
Sesekali, banyak juga orang yang lupa dengan ibadah yang dilaksanakannya selama ini. lupa sholat, baca Al-Quran, dan bermacam-macam ibadah yang lain. Secara tak langsung, Sobat telah melupakan-Nya. Anda berpaling dari-Nya. Padahal, Dia-lah yang memberikan Sobat kehidupan di dunia ini. Sobat dikasih peluang untuk bisa berhutang untuk kebutuhan Anda. Meski Anda belum dapat melunasinya, namun Anda masih diberi banyak peluang untuk berupaya.
Sayangnya, cuma rasa putus asalah yang Sobat alami. Terlebih lagi, Anda seringkali melupakan-Nya dan menjauh dari-Nya sehingga Sobat punya persoalan hutang. Untuk itu, langsung perbaiki ibadah Anda sesuai dengan kesanggupan.
Merenunglah terhadap apa yang sudah Sobat lakukan
Bertaubatlah terhadap-Nya. Tanpa Anda sadari, mungkin juga hutang yang Sobat tanggung adalah dari rasa tekad Anda untuk berwirausaha atau kebutuhan lain tanpa adanya pikir panjang, terlalu tergesa-gesa ambil keputusan, atau keputusan yang kurang bijaksana.
Atau juga mungkin Anda terlalu berbahagia ambil peluang bagus untuk dapat dapatkan banyak sekali profit sehingga Anda malahan berhutang. Sobat terlalu bernafsu untuk peroleh keuntungan besar. Mungkin juga hutang yang Sobat tanggung ini ialah hasil dari kekeliruan Sobat terhadap sesama, terutama lagi terhadap-Nya. Tanpa Anda sadari. Bisa saja, Sobat telah mendzolimi teman, saudara, tetangga, atau kerabat Anda.
Sobat menyakiti hati mereka, menyinggung perasaannya sehingga mereka tidak rela atas perlakukan Anda. Bisa juga Sobat anggap Allah tidak adil sebab Sobat pernah mendapatkan ketidaknyamanan dalam hidup Anda. Untuk itu, renungkanlah dosa-dosa dan kesalahan yang pernah Anda lakukan sebelumnya.
Pasrahkan urusan Anda terhadap-Nya
Banyak orang yang belum dapat totalitas dalam berpasrah. Masih setengah-setengah sehingga masih ada rasa kecemasan dan kekhawatiran dalam hidup. Perlu Sobat tahu bahwa pasrah berbeda dengan putus impian.
Putus asa identik dengan menyerah. Kalah sebelum berlomba. Belum berupaya secara optimal sesuai kesanggupan. Sesudah pasrah adalah berserah. Tawakkal. Menyerahkan seluruh urusan hutangnya kepada Allah. Sesudah berusaha dengan maksimal, langsung ia serahkan permasalahannya terhadap Allah.
Masih punya keyakinan kuat pasti suatu waktu hutangnya terlunasi walau sebesar dan sebanyak apa pun. Sehingga tidak ada rasa ketakutan dan kecemasan dalam dirinya. Cuma keringanan hiduplah yang dinikmati.
Berakhlak baiklah terhadap orang tua
Sampai saat ini, sudahkah Sobat benar-benar bertindak bagus kepada kedua orang tua Anda? Berapa kali Anda membahagiakan beliau berdua. Sudahkah kirim uang bulanan, menolong meringankan tekanan hidup , atau hanya sekedar memberinya hadiah?
Atau bahkan Anda menyakiti hati dan perasaan beliau berdua? Merampas kebahagiaan mereka atas ulah Anda sebelumnya? Kalau hingga sekarang Anda masih merasa punya salah kepada Bapak dan Ibu Anda, segeralah minta maaf.
Sungkemlah terhadap keduanya seperti di saat hari raya. Mintalah maaf dengan seikhlasnya. Dan mohon pula doa dari keduanya, terutama pada Ibu Anda. Karena doa orang tua (lebih-lebih ibu) adalah mustajab tanpa tertolak asal Sobat benar-benar meyakininya.
Jika orang tua Sobat sudah tiada, pergilah ke makamnya, dan doakan mereka, niscaya mereka juga mendoakan kebaikan untuk Anda. Terlebih lagi hutang yang Anda alami dikala ini. Yakinlah.
Itulah beberapa hal mendasar yang perlu Anda tahu sebelum melakukan amalan melunasi hutang. Amalan lunas hutang ini dapat Sobat amalkan secara rutin, secara tulus dan berlapang dada untuk keluar dari hutang yang selama ini menjerat anda.
Adapun amalan lunas hutang yang pertama berikut ini dibaca saat Anda selesai solat hajat atau solat tahajud. Bacaan doanya adalah sebagai berikut :
Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa maksud utang dalam hadits tersebut adalah keharusan pada Allah Ta’ala dan keharusan terhadap hamba seluruhnya, intinya meliputi seluruh jenis keharusan.” (Syarh Shahih Muslim, 17: 33).
Bacalah doa amalan lunas hutang diatas sebanyak 3 kali saja. Bisa Anda tambah dengan memperbanyak bacaannya 1 kali saja setiap selesai solat fardhu. Niatkan dalam hati, ucapkan dalam hati agar Anda langsung bisa melunasi hutang yang menumpuk. Mintalah pertolongan Allah SWT untuk memberikan Anda rezeki yang cukup untuk melunasi hutang.
Amalan lunas hutang yang ke dua, diambil dari ayat suci Al-Quran Ali Imron: 26-27. Dan di bawah inilah amalannya.
Amalan melunasi hutang ini memang bersumber dari ayat suci Al-Quran surat Ali Imron ayat 26-27. Namun, walaupun demikian, Anda yang beragama selain Islam, boleh mengamalkannya dengan prasyarat ada keyakinan dan kemantapan hati. Tentu saja tata caranya akan berbeda dengan penganut agama Islam.
Baiklah, kini, ikutilah langkah-langkah berikut. Metode amalan melunasi hutang ini khusus bagi Anda yang beragama Islam.
Tentu saja, Anda sepatutnya melaksanakan upaya fisikatau usaha kongkrit dalam kehidupan sehari-hari. Sobat langsung membaca amalan, dan malah tidak mau mengerjakan upaya. Tetap berusaha sesuai dengan kesanggupan Anda.
Bekerjalah lebih bersemangat lagi. Jika Anda ialah seorang pedagang, belajarlah teknik penjualan dari orang-orang yang sudah sukses dan ternyata produknya laris. Ingat juga bersedekah semampu Anda. Tidak mesti berupa uang atau harta benda.
Amalan lunas hutang yang ke tiga, membaca
Tata cara mengamalkannya diawali dengan tawasul.
Amalkan rangkaian amalan dibawah ini tiap-tiap selesai shalat fardhu dan tiap-tiap selesai sholat hajat jam 12 malam keatas, selama 40 hari tak boleh putus. Jika ambisi Anda sudah bulat dengan niat yang bersih, insyaa Allah Sobat akan diberikan jalan keluar.
Itulah amalan untuk melunasi hutang dengan cepat? sehingga dapat melunasi hutang mendesak dengan sekejap.
Sumber :
walisembilan.com/amalan-lunas-hutang-menumpuk-dengan-cara-tak-terduga/
mastersalam.com/solusi-amalan-mudah-melunasi-hutang-agar-cepat-lunas/
https://iniceritainspiratif.blogspot.com/2017/12/inilah-amalan-doa-agar-rezeki-lancar.html
Ada salah satu amalan lunas hutang yang secara khusus bisa diamalkan sehingga hutang bisa langsung terlunasi. Entah bagaimana caranya, darimana asalnya tapi Allah SWT akan memberikan pertolongannya. Dengan campur tangan Allah, hutang yang selama ini menjerat Sobat akan bisa dilunasi sesegera mungkin.
Sebelum Saya berikan amalannya, Anda perlu pahami hal-hal yang akan Saya sampaikan berikut.
Terima situasiAnda
Banyak orang yang mau langsung terbebas dari hutangnya. Termasuk juga Sobat bukan? Sayangnya, harapan itu malahan bisa menjadi boomerang seandainya Sobat belum bisa menerima kondisi Anda sepenuhnya dengan hutang yang Anda tanggung.
Dikala Sobat amat berkeinginan, maka nafsulah yang muncul di dalam diri. Ketika nafsu yang bergejolak, pasti ada energi negatif yang menyelimuti sehingga diri Anda belum bening. Untuk itu, terima saja keadaan Sobat saat ini walaupun memang masih ada tanggungan hutang. Sering-seringlah untuk mengikhlaskan keadaan Anda sehingga tidak ada rasa beban di hati.
Anda bisa mengucapkan, “Ya Allah, meski Saya punya hutang (dapat disebutkan jumlah hutangnya), Kami tetap menerima dan mencintai diri Kami sendiri.” Sobat bisa katakan berulangkali dengan sepenuh hati. Ucapkan sambil Sobat elus dada Anda.
Ketika Sobat ucapkan, pastikan ada perubahan lebih bagus dari dalam diri Anda. Sobat merasa lebih ringan, beban terkurangi, dan terasa nyaman di hati. Selama belum ada rasa nyaman, ucapkanlah berkali-kali sambil elus-elus dada Anda. Usahakan saat melaksanakannya, Anda dalam situasi rileks dan santai. Sobat dapat sambil duduk atau terbaring.
Perbaiki ibadah Anda
Sesekali, banyak juga orang yang lupa dengan ibadah yang dilaksanakannya selama ini. lupa sholat, baca Al-Quran, dan bermacam-macam ibadah yang lain. Secara tak langsung, Sobat telah melupakan-Nya. Anda berpaling dari-Nya. Padahal, Dia-lah yang memberikan Sobat kehidupan di dunia ini. Sobat dikasih peluang untuk bisa berhutang untuk kebutuhan Anda. Meski Anda belum dapat melunasinya, namun Anda masih diberi banyak peluang untuk berupaya.
Sayangnya, cuma rasa putus asalah yang Sobat alami. Terlebih lagi, Anda seringkali melupakan-Nya dan menjauh dari-Nya sehingga Sobat punya persoalan hutang. Untuk itu, langsung perbaiki ibadah Anda sesuai dengan kesanggupan.
Merenunglah terhadap apa yang sudah Sobat lakukan
Bertaubatlah terhadap-Nya. Tanpa Anda sadari, mungkin juga hutang yang Sobat tanggung adalah dari rasa tekad Anda untuk berwirausaha atau kebutuhan lain tanpa adanya pikir panjang, terlalu tergesa-gesa ambil keputusan, atau keputusan yang kurang bijaksana.
Atau juga mungkin Anda terlalu berbahagia ambil peluang bagus untuk dapat dapatkan banyak sekali profit sehingga Anda malahan berhutang. Sobat terlalu bernafsu untuk peroleh keuntungan besar. Mungkin juga hutang yang Sobat tanggung ini ialah hasil dari kekeliruan Sobat terhadap sesama, terutama lagi terhadap-Nya. Tanpa Anda sadari. Bisa saja, Sobat telah mendzolimi teman, saudara, tetangga, atau kerabat Anda.
Sobat menyakiti hati mereka, menyinggung perasaannya sehingga mereka tidak rela atas perlakukan Anda. Bisa juga Sobat anggap Allah tidak adil sebab Sobat pernah mendapatkan ketidaknyamanan dalam hidup Anda. Untuk itu, renungkanlah dosa-dosa dan kesalahan yang pernah Anda lakukan sebelumnya.
Pasrahkan urusan Anda terhadap-Nya
Banyak orang yang belum dapat totalitas dalam berpasrah. Masih setengah-setengah sehingga masih ada rasa kecemasan dan kekhawatiran dalam hidup. Perlu Sobat tahu bahwa pasrah berbeda dengan putus impian.
Putus asa identik dengan menyerah. Kalah sebelum berlomba. Belum berupaya secara optimal sesuai kesanggupan. Sesudah pasrah adalah berserah. Tawakkal. Menyerahkan seluruh urusan hutangnya kepada Allah. Sesudah berusaha dengan maksimal, langsung ia serahkan permasalahannya terhadap Allah.
Masih punya keyakinan kuat pasti suatu waktu hutangnya terlunasi walau sebesar dan sebanyak apa pun. Sehingga tidak ada rasa ketakutan dan kecemasan dalam dirinya. Cuma keringanan hiduplah yang dinikmati.
Berakhlak baiklah terhadap orang tua
Sampai saat ini, sudahkah Sobat benar-benar bertindak bagus kepada kedua orang tua Anda? Berapa kali Anda membahagiakan beliau berdua. Sudahkah kirim uang bulanan, menolong meringankan tekanan hidup , atau hanya sekedar memberinya hadiah?
Atau bahkan Anda menyakiti hati dan perasaan beliau berdua? Merampas kebahagiaan mereka atas ulah Anda sebelumnya? Kalau hingga sekarang Anda masih merasa punya salah kepada Bapak dan Ibu Anda, segeralah minta maaf.
Sungkemlah terhadap keduanya seperti di saat hari raya. Mintalah maaf dengan seikhlasnya. Dan mohon pula doa dari keduanya, terutama pada Ibu Anda. Karena doa orang tua (lebih-lebih ibu) adalah mustajab tanpa tertolak asal Sobat benar-benar meyakininya.
Jika orang tua Sobat sudah tiada, pergilah ke makamnya, dan doakan mereka, niscaya mereka juga mendoakan kebaikan untuk Anda. Terlebih lagi hutang yang Anda alami dikala ini. Yakinlah.
Itulah beberapa hal mendasar yang perlu Anda tahu sebelum melakukan amalan melunasi hutang. Amalan lunas hutang ini dapat Sobat amalkan secara rutin, secara tulus dan berlapang dada untuk keluar dari hutang yang selama ini menjerat anda.
Adapun amalan lunas hutang yang pertama berikut ini dibaca saat Anda selesai solat hajat atau solat tahajud. Bacaan doanya adalah sebagai berikut :
ALLAHUMMA ROBBAS-SAMAAWAATIS SAB’I WA ROBBAL ‘ARSYIL ‘AZHIIM, ROBBANAA WA ROBBA KULLI SYAI-IN, FAALIQOL HABBI WAN-NAWAA WA MUNZILAT-TAWROOTI WAL INJIIL WAL FURQOON. A’UDZU BIKA MIN SYARRI KULLI SYAI-IN ANTA AAKHIDZUM BINAA-SHIYATIH.
ALLAHUMMA ANTAL AWWALU FALAYSA QOBLAKA SYAI-UN WA ANTAL AAKHIRU FALAYSA BA’DAKA SYAI-UN, WA ANTAZH ZHOOHIRU FA LAYSA FAWQOKA SYAI-UN, WA ANTAL BAATHINU FALAYSA DUUNAKA SYAI-UN, IQDHI ‘ANNAD-DAINAA WA AGHNINAA MINAL FAQRI.
“Ya Allah, Rabb yang merajai langit yang tujuh, Rabb yang merajai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb seluruh sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan semua hal yang Engkau memegang ubun-ubunnya (segala makhluk atas kuasa Allah).
Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.”
Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa maksud utang dalam hadits tersebut adalah keharusan pada Allah Ta’ala dan keharusan terhadap hamba seluruhnya, intinya meliputi seluruh jenis keharusan.” (Syarh Shahih Muslim, 17: 33).
Bacalah doa amalan lunas hutang diatas sebanyak 3 kali saja. Bisa Anda tambah dengan memperbanyak bacaannya 1 kali saja setiap selesai solat fardhu. Niatkan dalam hati, ucapkan dalam hati agar Anda langsung bisa melunasi hutang yang menumpuk. Mintalah pertolongan Allah SWT untuk memberikan Anda rezeki yang cukup untuk melunasi hutang.
Amalan lunas hutang yang ke dua, diambil dari ayat suci Al-Quran Ali Imron: 26-27. Dan di bawah inilah amalannya.
QULI ALLAAHUMMA MAALIKA ALMULKI TU’TII AL MULKA MAN TASYAAU WATANZI’U ALMULKA MIMMAN TASYAAU WATU’IZZU MAN TASYAAU WATUDZILLU MAN TASYAAU BIYADIKA ALKHAYRU INNAKA ‘ALAA KULLI SYAY-IN QADIIRUN. TUULIJU ALLAYLA FII ALNNAHAARI WATUULIJU ALNNAHAARA FII ALLAYLI WATUKHRIJU ALHAYYA MINA ALMAYYITI WATUKHRIJU ALMAYYITA MINA ALHAYYI WATARZUQU MAN TASYAAU BIGHAYRI HISAABIN
Katakanlah: “Yaa Ilahi Yang Mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan terhadap orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah semua kebajikan. Sebenarnya Engkau Maha Kuasa atas segala hal”. Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau kasih rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas).
Amalan melunasi hutang ini memang bersumber dari ayat suci Al-Quran surat Ali Imron ayat 26-27. Namun, walaupun demikian, Anda yang beragama selain Islam, boleh mengamalkannya dengan prasyarat ada keyakinan dan kemantapan hati. Tentu saja tata caranya akan berbeda dengan penganut agama Islam.
Baiklah, kini, ikutilah langkah-langkah berikut. Metode amalan melunasi hutang ini khusus bagi Anda yang beragama Islam.
- Lakukan setelah sholat maghrib dan subuh. Usahakan dalam kondisi masih suci (punya wudhu)
- Bacalah shalawat dan istighfar masing-masing 100 kali. Bacalah dengan sepenuh dan seikhlas hati
- Lalu, bacalah amalan melunasi hutang itu sebanyak 33 kali. Dikala Sobat baca, resapi dan hayati maknanya.
- Setelah itu, ucapkan syukur dan bacalah Al-Fatihah 1 kali.
Tentu saja, Anda sepatutnya melaksanakan upaya fisikatau usaha kongkrit dalam kehidupan sehari-hari. Sobat langsung membaca amalan, dan malah tidak mau mengerjakan upaya. Tetap berusaha sesuai dengan kesanggupan Anda.
Bekerjalah lebih bersemangat lagi. Jika Anda ialah seorang pedagang, belajarlah teknik penjualan dari orang-orang yang sudah sukses dan ternyata produknya laris. Ingat juga bersedekah semampu Anda. Tidak mesti berupa uang atau harta benda.
Amalan lunas hutang yang ke tiga, membaca
حَسْبُنَا الله وَ نِعْمَ ا لْوَكِيْل
HASBUNALLAH WA NI’MAL WAKIIL
Tata cara mengamalkannya diawali dengan tawasul.
- Ilaa hadlrotin-Nabiyyil Musthofa Sayyidinaa Muhammad SholawLooHu AlaiHi Wa Salaam Wa ‘Alaa AaliHi Wa Ash-haabiHi wa AHli BaitiHil Kiroom LaHumul-Faatihah…… baca surat Al-Fatihah 1x
- Ilaa hadlroti Sayyidinaa Abu Bakar Ash-Shidiq wa Sayyidinaa Umarobni Khothob wa Sayyidinaa Utsmanabni Affan wa Sayyidinaa Aliyibni Abi Tholib,Rodliyaw-LooHu ‘AnHum LaHumul Faatihah…baca surat Al-fatihah 1x
- Ilaa hadlroti Jamii’il Malaaikatil Muqorrobiin khshuushon Malaaikat Jibriil wa Miika-iil wa Isroofiil wa ‘izroo-iil AlaiHimus Salaam LaHumul Faatihah…………baca surat Al-fatihah 1x
- Ilaa hadlroti Jamii’il Ambiyaa-i wal Mursaliin Khushuushon Nabiyyi Ibrohim AlaiHis Salaam LaHumul Faatihah…….baca surat Al-fatihah 1x
- ila hadloti Sayyidisy-Syeikh Ashifibni Barkhiya RodliyawLooHu ‘AnHu LaHul Faatihah….baca surat Al-Fatihah 1x
- Ilaa Hadlroti Sulthoonul Auliyaa ALLAH [dibacanya AWLOOH] Ta’aalaa Sayyidisy-Syeikh Abdul Qoodiril Jailanil Baghdadi RodliyawLooHU ‘AnHu LaHul Faatihah…baca surat Al-fatihah 1x
- Ilaa hadlroti WaliyuwLooH AL-GHOUTS Sayyidisy-Syeikh Abil Hasan Asy-Syadzili RodliyawLooHu ‘AnHu LaHul Faatihah……..baca surat Al-Fatihah 1x 8.Ilaa hadlrotisy Syeikh Kiyai Haji Tubagud Ahmad Sanusi wa Syeikh Kiyai Haji Syamsul ma’aarif wa Syeikh Ustadz Purwadi Abdul Jabbaar wa Li Jamii’i Masyaayikhi-Him ilaal MungtaHa LaHumul Faatihah……baca surat Al-Fatihah 1x
- Ilaa hadlroti Abii……[disebut nama bapak anda] wa Ummii………..[ disebut nama Ibu anda] wa Li Jamii’il Mukminiina wal Mukminaati wak Muslimiina wal Muslimaati Mil Ladun Nabiyyi Adam ‘AlaiHis Salaam LaHumul Faatihah………..baca surat Al-Fatihah 1x
- Ilaa Ruuhii…… wa Jasadii…AnnawLooha Hablii Fadl-Lul ‘Adhiim Fiddiinii Wad-dunyaa Wal AakhiroH Bi Sirril Faatihah………Baca surat Al-Fatihah…….20x
Amalkan rangkaian amalan dibawah ini tiap-tiap selesai shalat fardhu dan tiap-tiap selesai sholat hajat jam 12 malam keatas, selama 40 hari tak boleh putus. Jika ambisi Anda sudah bulat dengan niat yang bersih, insyaa Allah Sobat akan diberikan jalan keluar.
- Baca Ta’awudz 1x [ A’uudzu BillaaHi Minasy Syaithoonir Rojiim ]
- Baca Basmalah 19x [ BismillaaHir Rohmaanir Rohiimi ]
- Baca Syahadat 9 x [ Asy-Hadu Alla IlaaHa ILLAW-LOOH wa Asy-Hadu Anna Muhammadur RosuuLuwLooh ]
- Baca Istighfar 100x [ AstaghfiruuwLooHal Adhiim ]
- Baca Sholawat 100x [ShoLawLooH ‘Alaa Muhammad ]
- Baca hasbunawLooh wa Ni’mal Wakiil 450x [ Khushs ayat ini tiap sesudah selesai shalat fardhu dibaca 450x,sesudah sholat hajat 1000x ] yang lain tetap.
- Ditutup dengan Doa : dibaca 3x/39x “”. Doanya Yaa ALLAH, Wa Shubba ‘Alayyar Rizqoo Shobbata Rohmah, Fa Angta Rojaa Qolbil Kasiiri Minal Khobat. Artinya : “Duhai ALLAH, kucurkanlah Rezeqi kepadaku seperti kucuran RohmatMU, sebab engkau adalah harapan hatiku yang sedang pecah/kesedihan yang mendalam.”
- Akhirilah wirid Sobat dengan sholawat dan alhamdu lillaah.
Itulah amalan untuk melunasi hutang dengan cepat? sehingga dapat melunasi hutang mendesak dengan sekejap.
Sumber :
walisembilan.com/amalan-lunas-hutang-menumpuk-dengan-cara-tak-terduga/
mastersalam.com/solusi-amalan-mudah-melunasi-hutang-agar-cepat-lunas/
https://iniceritainspiratif.blogspot.com/2017/12/inilah-amalan-doa-agar-rezeki-lancar.html
Tag :
amalan lunas hutang
